Sabtu, 24 Desember 2022

Relasi Perpusnas, Penerbit dan Penulis buku dalam Nomer ISBN.

Ciptapublishing.id
https://ciptapublishing.id/ 

Saya kebetulan mengelola lembaga penerbitan buku yg berdiri sejak pertengahan 2019. Sampai saat ini penerbitan kami sudah berjalan hampir 3 tahun. Alhamdulillah kami dipercaya oleh berbagai latar belakang penulis dari berbagai daerah untuk membantu menerbitkan karyanya. Karena kami penerbit indie, kami hanya mencetak terbatas sesuai dengan permintaan penulis. Kadang juga kami bantu promosi melalui marketplace penerbit dengan kesepakatan dan perjanjian royalti antara kami sebagai penerbit dan klien sebagai penulis buku.


Beberapa bulan berjalan, Perkiraan akhir Desember kami daftar ke organisasi penerbit yaitu Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) Jawa Timur. Alhamdulillah, setelah melengkapi beberapa dokumen persyaratan, kami diterima untuk bergabung di organisasi penerbitan ini. Kemudian oleh admin IKAPI jatim kami di masukkan ke group whatsap. Melalui group whatsap kami sering berdiskusi dan bertukar informasi seputar dunia penerbitan, terutama kaitannya dengan ISBN yg memang menjadi Urat nadi teman teman penerbit. Tidak bisa dipungkiri kalau ISBN adalah nyawa penerbit, tanpa ISBN sedikit penulis berkenan menerbitkan naskahnya kepada kita. 


Melalui IKAPI inilah saya dan teman teman selain bisa meningkatkan nilai jual juga bisa saling bertukar informasi mengenai masalah ISBN. Melalui IKAPI kita juga dibantu komunikasi dengan Perpustakaan Nasional RI saat ada kendala terkait ISBN. 


Sejak pertama melakukan pengajuan nomer ISBN alhamdulillah syarat dan waktunya jelas sesuai pamflet di website Isbn.perpusnas.go.id yaitu sekitar 3 hari kerja, Paling telat 1 munggu. Saya dan teman teman penerbit merasa terbantu sekali dengan layanan ini. Sebagai tanggung jawab, penerbit kami selalu menyerahkan deposit terbitan tepat waktu. Karena memang sesuai dengan undang undang nomer 13 tahun 2018 tentang karya cetak karya rekam “Semua buku yg diajukan nomer ISBN harus dikirim 2 Eksemplar cetak kepada perpusnas RI dan 1 Eksemplar kepada perpustakaan daerah provinsi lokasi penerbit berada”.  


Pada akhir 2021 banyak teman teman penerbit mengeluhkan lamanya proses antria pemberian nomer isbn, bahkan ada yg sampai 1 bulan tidak kunjung keluar. Yg biasanya hanya 3 hari menjadi 3 sd 4 minggu. Saya juga mengalami hal yg sama. Digroup ikapi, media online, media sosial banyak keluhan masyarakat mengenai lambatnya proses ISBN ini. 


Beberapa bulan kemudian perpusnas memberikan jawaban resmi terkait Masalah isbn ini. Pada intinya perpusnas sebagai perwakilan penyedia ISBN di Indonesia mendapat teguran dari pusat ISBN yg berpusat di London. Teguran ini terjadi karena meningkatnya jumlah penggunaan blok nomer ISBN di Indonesia yg menurut pihak pusat ISBN tidak wajar, apalagi penjualan buku di indonesia justru menurun. 



Tahun 2020 saat pandemi dimulai, buku yang diberi ISBN mencapai 144.793 judul, sedangkan tahun 2021 mencapai 63.398 judul. Kenaikan yang sangat fantastis.

Dikutip dari laman teraju.id, Indonesia mendapatkan nomor khas blok ISBN adalah 978-623 dengan jatah ISBN sebanyak 1 juta ISBN. Diperirakan nomor itu habis dalam rentang waktu lebih dari 10 tahun ke depan. Bahkan beberapa negara menghabiskan angka 1 juta itu lebih dari 15 tahun, bahkan ada yang hingga 20 tahun.


Alokasi 1 juta nomor itu diberikan kepada Indonesia terakhir tahun 2018, tetapi tahun 2022 pemberian ISBN sudah membengkak lebih dari 50% mencapai 623.000 judul. Kita bisa menghitung tinggal berapa sisa kuotanya? Hanya tersisa 370an kuota nomor ISBN. Jika Indonesia tetap saja seperti data Perpusnas RI tahun 2021 yang menghasilkan buku sebanyak 67.340 setiap tahunnya, maka nomor hanya akan tersisa kurang lebih enam tahun lagi.


Tahun 2020 saat pandemi dimulai, buku yang diberi ISBN mencapai 144.793 judul, sedangkan tahun 2021 mencapai 63.398 judul. Kenaikan yang sangat fantastis.

Dikutip dari laman teraju.id, Indonesia mendapatkan nomor khas blok ISBN adalah 978-623 dengan jatah ISBN sebanyak 1 juta ISBN. Diperirakan nomor itu habis dalam rentang waktu lebih dari 10 tahun ke depan. Bahkan beberapa negara menghabiskan angka 1 juta itu lebih dari 15 tahun, bahkan ada yang hingga 20 tahun.


Alokasi 1 juta nomor itu diberikan kepada Indonesia terakhir tahun 2018, tetapi tahun 2022 penggunaan ISBN sudah membengkak lebih dari 50% mencapai 623.000 judul. Kita bisa menghitung tinggal berapa sisa kuotanya? Hanya tersisa 370an kuota nomor ISBN. Jika Indonesia tetap saja seperti data Perpusnas RI tahun 2021 yang menghasilkan buku sebanyak 67.340 setiap tahunnya, maka nomor hanya akan tersisa kurang lebih enam tahun lagi. Hal ini mungkin salah satu pertimbangan Pusat ISBN menegur pengelola ISBN Indonesia.



Adanya teguran ini membuat Perpustakaan Nasional dengan cepat mengeluarkan surat yang ditujukan kepada seluruh pimpinan penerbit pada tanggal 25 April 2022 dengan No: 663a/3.2/DPB.05/IV.2022 perihal penataan layanan ISBN, Kondisi ini membuat perlunya pengawasan dan peninjauan oleh pihak Perpustakaan Nasional tentang penggunaan nomor ISBN yang mengalami keterpakaian diluar kewajaran.


Terhadap permasalahan tersebut ada beberapa poin yg perlu kita perhatikan;

Ratio Jumlah Penduduk Indonesia

Dengan total jumlah penduduk 275,77jt rasanya wajar dan sebanding  jika jumlah pengguna ISBN di Indonesia tinggi. Mestinya Pusat ISBN tidak membandingkan tingginya penggunaan ISBN Indonesia dengan Negara lain yg masih rendah tanpa memperhatikan Ratio jumlah penduduknya. 

Produktivitas Masyarkat Indonesia Khususnya para dosen. 

Kita tahu, bahwa menulis buku menjadi salah satu prasyarat Dosen untuk bisa menambah kredit akademik. Kredit akademik ini penting sekali bagi dosen karena berkaitan dengan karir mereka baik di jabatan Struktural (Kaprodi/Dekan/Rektot, dll)ataupun Fungsional (Asisten Ahli/Lektor/Lektor kepala/Profesor). Menurut lansiran Badan Pusat Statistik (BPS), sampai akhir 2021 ada sekitar 265,5 ribu dosen atau tenaga pendidik perguruan tinggi di Indonesia. Jika 1 dosen menghasilakan 1 buku saja per 2thn, dalam dalam 7-8thn blok ISBN Indonesia akan habis oleh dosen saja. Ini belum termasuk Guru yg Berdasarkan data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), jumlah guru di Indonesia sebanyak 3,31 juta orang pada tahun ajaran 2022/2023. Jika 10% saja yg menulis sudah lebih dari 300 judul. Ini belum lagi dari buku Fiksi, atau dari penulis penulis swasta lainnya. Jadi saya rasa wajar jika tingkat penggunaan ISBN di Indonesia cukup tinggi dibanding negara lain. Karena ya jumlah penduduk kita terbanyak ke-4 di dunia. 

Pengawasan Standard Pemberian No. ISBN

Perpusnas mungkin bisa lebih ketat dalam menerima pendaftaran akun penerbit serta memaksimalkan pengawasan terhadap beberapa penerbit yg tidak berjalan sesuai standard yg ada. Memang sejak ada teguran dari pusat ISBN perpusnas sepertinya terus melakukan perbaikan system. Sebenarnya kita para penerbit akan berusaha menyesuaikan setiap kebijakan dari perpusnas, tapi sayangnya sampai saat ini sepertinya belum ada aturan yg baku terkait SOP Pemberian Nomer ISBN ini. Waktu antrian yg di system tertulis 3 hari kerja kadang malah sampai 3 minggu belum di proses. Dokumen Persyaratan yg tidak konsisten (saya den teman penerbit lain, beberapa kali diminta revisi pengajuan, padahal sebelumnya di Acc dengan format sama). 



Sinkronisasi peraturan antar lembaga (Buku Teks harus ISBN, gagal cetak.

Digroup Watsapp kami beberapa kali mendengar teman teman penerbit yg naskahnya tidak lolos verifikasi pusat perbukuan (buku bacaan sekolah) baik dari kemendikbud atau Kemenag. Beberapa buku yg tidak lolos ini atau lolos dengan revisi tentu harus di revisi dan dirombak ulang, sementara aturan dari perpusnas setiap buku yg direvisi dan merubah daftar isi harus diajukan ISBN ulang. Tentu ISBN yg lama akan terbuang begitu saja. 




Bismillah, Semoga 2023 ini Tim ISBN perpusnas dan teman teman penerbit semua diberikan kesehatan dan kelancaran dalam menunaikan tugas dan tanggung jawab. 

Rabu, 28 September 2022

Belajar Kepada KH. Maimoen Zubair

KH. Maimoen Zubair, lahir: 28 Oktober 1928, Karangmangu, Sarang, kab. Rembang
Meninggal dunia: 6 Agustus 2019, Makkah, Arab Saudi.

KH. Maimon zubair Ibarat Sumber mata air ditengah padang sahara. Teladan beliau akan menjada petunjuk mata angin bagi generasi saat ini. Sikap dan teladan beliau akan terus menjadi cermin sempurna terhadap hampir semua lini kehidupan. Beliau bukan hanya tekun dan telaten dalam mendidik santri santrinya, tapi juga menjadi teladan bagi umat islam khususnya Indonesia. Beberapa hal yg patut kita warisi dari beliau anatara lain; Telaten dalam mendidik santri, Tawaduk dalam bersikap, Istiqomah dalam kebaikan, Sabar atas segala ujian.

Kealiman Mbah Maimoen juga ditunjukkan oleh karya-karya kitab yang telah berhasil ia tulis. Beliau tercatat telah menulis sejumlah kitab di antaranya: Tuhfatul Ahbab, Nushushul Akhyar, Tarajim Masyayikh Al-Ma’ahid Ad-Diniyah bi Sarang Al-Qudama’, Al-Ulama’ Al-Mujaddidun, Kifayatul Ashhab, Maslakuk Tanasuk, Taqrirat Badil Amali, dan Taqrirat Mandzumah Jauharut Tauhid


Sebagai ulama besar beliau sering sekali diundang untuk mengisi pengajian dibeberapa daerah, dalam hal ini KH Maimon biasanya akan  mempertimbangkannya. Karena beliau termasuk kyai yanh selalu istiqomah ngaji kitab bersama santri dipondoknya sendiri. Bagi beliau Pengajian dan Ngaji adalah 2 hal berbeda. Menurut mbah Moen, pengajian adalah orasi umum diruanh ruang terbuka, sedangkan ngaji adalah belajar melalui kitab kuning bersama para santri. Pengajian selamanya tidak akan melahirkan orang alim, tapi ngaji kitab kuning adalah sarana utama dalam mencetak para ulama.


Dalam Hal kebangsaan, peran dan kontribusi kyai maimun zubair tidak diragukan lagi. Beliau bukan hanya aktif sebagai kyai pesantren yang sibuk dengan urusan internal santri saja. Diluar itu, kyai maimon beberapa kali terjun langsung dalam hal agenda agenda kebangsaan. Kyai Maimoen beberapa kali hadir acara besar di Istana presiden.

Buku ini menyajikan beberapa informasi menarik berkaitan dengan sosok kyai Maimoen zubair yang mana bisa dijadikam uzwah bagi siapapun. Total ada 7 bab pokok bahasan dalam buku ini. Pada Bab 1.  Penulis menjelaskan terkait efektivitas Kyai dalam mendidik santri. Bab 2. Mengenal sosok KH. Maimoen zubair. Bab 3. Kita diajak menyelami pemikiran" besar KH. Maimoen, pada Bab 4, 5, 6 dan 7 penulis memaparkan keteladanan KH. Maimoen dalam mendidik santri, keteladanan dalam mendidik Anak serta dakwah kebangsaan.

Beliau memiliki 10 orang putra;
• Anak: Abdullah Ubab Maimun
• Muhammad Najih Maimun
• Majid Kamil Maimun
• Sobihah Maimun
• Abdul Ghofur Maimun
• Wafi Maimun
• Muhammad Idror Maimun
• Abdul Roub Maimun
• Rodhiyah Maimun
• Taj Yasin Maimun

Buku KH. Maimoen Zubair
Sang Guru Bangsa

Minggu, 17 Juli 2022

Psychology of Money

Siapapun tentu ingin sekali bisa mencapai kesuksesan keuangan dengan sempurna. Proses mencapai titik sukses tersebut tentu bervariasi jalan dan waktunya, ada yang butuh waktu tahunan, bulanan atau bahkan dalam hitungan jam orang bisa mendapat kekayaan berlimpah. 1 hal yang menjadi perbedaan adalah bagaiman mereka yg telah mencapai kesuksesan finansial tersebut juga sukses mengelola keuangannya. Mereka yg diwaktu muda mendapat keberlimpahan finansial tapi gagal mengelola keuangannya justru berpotensi menderita gagal finansial. 

Buku psychology of money


Karena "Kesuksesan dalam mengelola uang tidak selalu tentang apa yang anda ketahui. Ini tentang bagaimana anda berprilaku. Dan prilaku sulit sekali diajarkan, bahkan kepada orang yg sangat pintar sekalipun. Seorang genius yg kehilangan kendala atas emosinya bisa mengalami bencana keuangan. Sebaliknya, orang biasa tanpa pendidikan finansial bisa kaya jika mereka punya sejumlah keahlian terkait prilaku yang tak berhubungan dengan ukuran kecerdasan formal" 


Melalui 20 pokok bahasan menarik didalamnya Morgan Housel juga melampirkam banyak kisah nyata "Cara cara aneh orang berpikir tentang uang".  Sebut saja, tentang bagaimana bisa seorang staff kebersihan (Ronald Read) mampu mengumpulkan harta $8 juta. Atau bagaimana seorang genius (Richard Fuscone) pimpinan perusahaan teknologi dengan gaji fantastis, merancang dan punya hak paten teknologi saat usia 20thn, kemudian berubah menjadi tidak punya apa apa dalam waktu yang singkat. Atau bagaimana Seorang Warren Buffet mampu menjadi Investor saham paling sukses saat ini juga disajikan dengan rinci dalam buku ini. 


Teman teman yg ingin memahami tentang emosi dan psikologi orang tentang uang dan bagaimana dampaknya. Dengan membaca buku ini, anda akan tahu jawabannya. 


Salam !

Minggu, 19 Juni 2022

Mencari Sesuatu Part 2 (Memulai usaha baru)

Rasanya sudah mau putus asa, setelah beberapa hari muter kemana mana tidak kunjung dapat lokasi yang ideal. Alhamdulillah, sebelum keputus asaan itu datang, saya mendapatkan lokasi yang menurut kami tidak hanya ideal tapi super ideal. Saya berani katakan super strategis karena kami bisa mendapatkan Kontrakan dengan dua kriteria ideal seperti yang sudah duharapkan; Harga terjangkau & lokasi strategis. Uniknya, tempat ini saya temukan saat semangat saya mencari kontrakan usaha tinggal 1%. 

Hari rabu sekitar pukul 2 siang, setelah survey opsi tempat terakhir dan nego harga deadlock, Saya berniat balik ke kontrakan dulu, pas ditengah perjalanan, temen yang saya bonceng ngajak belok kanan ke pertigaan "Coba belok kanan sini Kak Sur, mungkin ada". 

"Okelah" jawabku

Dilalah (Dan ternyata),  baru melewati beberapa meter dari pertigaan tadi, ada plang dikontrakan beserta no HP. Awalnya aku biasa aja, palingan yo tempate mahal. Cuma ini jalan depannya lebar sekitar 6meter lebih, jadi bisalah naruh mobil didepan toko nanti. 

"Halo, ini benar toko dikontrakan ya bu"? 

"Ya mas, betul"

"Boleh kami cek dalamnya bu"

"Ya mas boleh, mas dimana"?

"ini saya di depan toko bu"

"Oh, baik mas, sebentar"

Selang beberapa menit kemudian ibuk yag saya telpon tadi datang. 

Setelah saya cek, tempatnya lumayan pas untuk rencana usaha saya.

"Minta berapa bu per tahun?"

"Minta ....... mas"

"Kalau saya kontrak 2thn pinten bu?"

"Gak 1thn aja dulu mas?"

Sesuai komitmenku, pokok e minimal kudu kontrak tempat 2thn.

"Mboten bu, 2thn aja"

"Tak kasih ...... lek 2thn"

"Kalau segini...... pripun bu?"

"Nanti ya mas, tak rembuk an sama suami dulu" jawabnya.

"Siap bu, nanti kabari kami ya bu" jawabku

Aslinya dengan harga awal tadi aku sudah cocok, bahkan pengennya mau langsung saya lunasi, takut diambil orang dengan harga lebih. 

Setelah ngobrol dengan pemiliknya tadi, saya pamitan balik, sambil menunggu kabar lanjut dari beliau terkait harga final. 

Nah, disini semangat dan mood saya yang awalnya bersisa 1%, langsung meningkat jadi 100%. Bismillah semoga deal disini. Batin saya. 

Sekitar pukul 04.00 sore, ibu tadi WA dengan harga final sewa 2thn. Saya pun langsung mengiyakan tawaran beliau, dan saat itu langsung saya DP 500.000 sebagai uang tanda jadi sewa tempat.  Dua hari kemudian transaksi sewa selama 2thn saya bayar lunas, ibu Ninik kemudian menyerahkan kunci tempatnya kapada saya saat itu juga. Alhamdulillah, Lega dan senang sekali bisa dapat tempat super ideal seperti ini. 

By: Ciptapublishing.id


Bismillah, ikhtiar awal terlewati, semoga ikhtiar selanjutnya untuk menjalankan usaha baru kami diberi kemudahan dan kelancaran.

Sabtu, 11 Juni 2022

Mencari sesuatu part 1 (Belajar kepada (ber) pengalaman)

 


Sebagai pembuka catatan ini, saya harus mencamtumkan Pepatah "Keputusan yang baik adalah berdasar pengalaman"

Pagi sekitar jam 06.30 (kemarin Rabu 08/06/22), tiba kok pengen sekali mewujudkan rencana lama yaitu pengadaan mesin foto copy  untuk pengembangan penerbitan yg saya kelola. Akhirnya buka HP, klik aplikasi G chrome, lalu perlahan saya ketik "jual mesin foto copy surabaya", tanpa menunggu lama, langsung muncul deretan toko dan CV yg melayani jual beli Mesin Copy, kemudian saya coba kontak nomer tertera. Setelah mendapat respon dari beberapa nomer yg saya hubungi, saya langsung membuat janji temu untuk survey produk yg mungkin sesuai dengan yg saya cari.

Jam 08.30, langsung meluncur ke map lokasi tujuan, karena jaraknya tidak begitu jauh, Sekitar jam 08.45 sudah sampai lokasi tujuan. Saya langsung permisi menyampaikan maksud dan tujuan saya ke tuan rumah. Beberapa menit kemudian bapak yg sebelumnya saya kontak via whatsapp keluar.

"Diaz" katanya sambil menyalurkan tangan
"Mas surya" jawabku menyambut ajakan salaman darinya.
"Oya pak, saya mencari mesin foto kopy untuk usaha, budget 20jtan lah pak".
pak diaz kemudian menjelaskan panjang lebar sambil menunjukkan mesin foto copy yang ready stok di situ.

Saya yang masoh Nol besar soal mesin foto copy mengiyakan saja, sambil merespon dengan beberapa pertanyaan yang semuanya dijawab tuntas. "Budget 18 jt sudah dapat mesin bagus dan paket usaha mas, Type IRA 4000an mas ada yang Speed 25 ppp dan 51ppm".

Setelah melihat beberapa produk dan ngobrol dengan pak diaz, saya pamit pulang, Karena tujuan saya kesini sementara survey" dulu, jadi saya tidak langsung transaksi. Saya harus cari pembanding toko lain dulu, termasuk speek dan Harga.

Selanjutnya saya mendatangi toko kedua, di daerah Kebun bibit ngangel. Karena sudah dikasih Map toko sama pihak toko, saya langsung membuka map untuk bisa sampai dengan rute terbaik. Sekitar 20 menit kemudian saya sudah sampai lokasi kedua, Ditujuan kedua ini rupaya bukan hanya menjual mesin Foto copy saja, tapi ada banyak mesin yg nampaknya direkondisi ulang. Tak lama kemudian keluar seorang pria yang nampaknya bagian sale dan marketing. Seperti saat mengunjungi lokasi pertama, saya menjelaskan maksud dan tujuan saya kesini. Bapak tadi kemudian menjelaskan beberapa spek mesin kisaran Harga 17jtan.

Kesimpulan saya berdasar 2 kunjungan pagi itu, dengan budget yg dibawah 20jt insyaAllah saya cukup modal. Andai teknis tempat dan lainnya sudah siap, mungkin saya langsung transaksi saat itu juga. Pulang dari kunjungan kedua, saya menemani istri dan anak ke mall, dan baru kembali ke kontrakan jam 2 siang.

Selesai sholat dhuhur dan makan siang, saya menemui temen yang sebelumnya sudah janjian di salah satu giras daerah tenggilis. Agenda ngopi biasa sekaligus bincang ringan soal mesin foto copy ini, karena rencananya saya akan join modal usaha Foto Copy dengan dia dimadura.

Sampai dilokasi, saya cerita soal pemburuan ke toko toko foto copy tadi pagi. Dengan badget 17 jt sudah bisa dapat mesin type 4000 sd 5000 speed 51 ppm. Listrik 1300 sudah cukup. Temenku tadi nelpon salah satu rekannya yg sudah lama buku foto copy, dari pembicaraan dia kami disarankan minimal membeli mesin type 6000 keatas. Karena kalau type yg saya liat tadi itu kurang kompatibel jika dipakek usaha.

Saat itu juga, saya baru kepikiran untuk bertanya kepada rekanan yg sudah malang melintang di dunia per foto copyan. Saya kontak via WA,
"kak, Ijin Telpon?"
"Ok, Mas" jawabnya tanpa menunggu lama.
Dipembicaraan via WA Call saya sampaikan beberapa pertanyaan terkait mesin foto copy. Dan mas bagus sebagai orang yg sudah puluhan tahun terjun di dunia foto copy menjelaskan dengan Detail yg tidak dijelaskan oleh sales 2 toko yg saya kunjungi tadi pagi. Termasuk Jenis mesin minimal yg dibutuhkan, tegangan Listrik, Perawatan, Modal Awal, dll. Mas agus juga menjelaskan kalau kita menggunakan mesin type 4251 dan 4245 kurang maksimal jika dibuat usaha, apalagi kalai nanti harus cetak buku dengan jumlah ribuan halaman.

Setelah obrolan saya dengan mas bagus, juga dari pembicaraan temen saya tadi dengan temannya, Saya harus merestruktur lagi rencana pengadaan saya itu. Gambaran awal yg hanya butuh dana dibawah 20jt, membengkak jadi minimal 35jt. Mesin yang sebelumnya sudah didepan mata, perlahan semakin kabur.

Saya jadi paham bahwa "Apa yang menurut pandangan kita murah dan mudah, ternyata bisa mahal dan ribet jika tahu hal sebenarnya". Tentu siapapun tak ada yang menolak terhadal modal usaha minimalis seperti gambaran diatas. Tapi jika modal minimalis harus menghadapi berbagai rintangan masalah dan kesulitin dikemudian hari. Rasanya, memang opsi terbaik adalah menarapkan apa yang disarankan oleh mas agus untuk menggunakan dana agak besar di awal, tapi enteng dikemudian. Usaha nyaman rezeki lancar. Aminn

Contoh mesin foto copy canon 4500i


Minggu, 05 Juni 2022

Kenapa Gambar Lebih Disenangi Daripada Tulisan

Bismillahirrahmanirrahim.


2 hari yg lalu tepatnya tgl 3 Juni 2022 ada meme menarik yg dipos di Instagram Ciptapublishing. Isinya cukup membuat aku tersinggung dan ngakak sendiri. Tersingging kok meme ini rasanya nyindir aku, ngakak ya karena emang fakta sosial yang rasanya banyak orang yang membaca buku cuman liatin gambarnya aja.


Meme tersebut seakan mau bilang bahwa jika dipersentasi 1 sd 100, orang membaca buku bergambar, 95% lebih memilih untuk melihat gambarnya, sementara porsi untuk membaca tulisan/isi dalam buku 5% saja. Kan bgsttt.

Tapi rasanya emang bener sih, aku sendiri juga kalau baca buku yg ada gambarnya, apalagi sajian gambarnya menarik, bisa lama Banget melototin gambarnya. Bahkan saya lebih memilih menghabiskan 50 halaman buku bergambar daripada 5 lembar buku yg berisi tulisan saja, tapi sekarang perlahan sudah menyesuaikan, 😁. Beberapa temen juga banyak yg aku pergokin gitu juga, bahkan ada yg sampai level gak moco tulisane blasss. Karuan baca komik le, isine mek gambar kabeh. 😁


Oke soal kenapa orang saat membaca buku bergambar lebih cendrung melihat gambar/ilustrasi daripada membaca dan memahami isi bukunya. Berikur beberapa alasan ilmiah yang saya temukan dibeberapa sumber.

Pertama dikenal dengan istilah picture superiority effect, yaitu teori yang menyatakan bahwa manusia lebih bisa mengingat gambar daripada tulisan. Contoh: Ketika teman teman diminta membayangkan ayam goreng, saya yakin 100%, pikiran temen temen akan menuju gambaran bentuk ayam goreng enak dan empuk, dalam sajian siap santap,  bukan susunan huruf a-y-a-m g-o-r-e-n-g.

"The picture superiority effect refers to the phenomenon in which pictures and images are more likely to be remembered than are words"

Kedua, Gambar tidak hanya lebih mudah dipahami, tapi juga lebih mudah untuk diingat daripada kata kata.hal ini karena kata akan tersimpan si memori jangka panjang, sedangkan gambar karena bisa memuat kode visual dan verbal bisa disimpan didalam memori jangka pendek dan jangka panjang.

"Pictures are not only more effortless to recognize and process than words, but also easier to recall. When words enter long-term memory they do so with a single code. Pictures, on the other hand, contain two codes: one visual and the other verbal, each stored in different places in the brain"


Ketiga, Otak manusia itu lebih suka dengan segala sesuatu yang bergambar dan berwarna. Karena gambar bisa memiliki sejuta arti sedangkan warna akan membuat segala sesuatu menjadi lebih hidup," ujar Bobby Hartanto, MPsi dalam acara konferensi Smart Parents Membantu Orangtua Gali Potensi Anak Pada Golden Periode di Annex Building Wisma Nusantara Complex, Kamis (22/7/2010).

"Semakin banyak rangsangan tepat yang diterima oleh anak, maka anak akan semakin baik dalam mengingat. Serta koneksi antar neuron akan semakin banyak dan struktur otak akan rapat," ungkapnya.


Selain itu, teori lain menunjukkan bahwa gambar dianggap lebih mencolok karena memuat warna-warna yang menggambarkan dan mewakili daripada tulisan sehingga kita lebih mudah mengingat gambar.

Jika teman teman mengalami hal serupa, gak usah risau, menurut pakar memang otak kita lebih doyan variasa bentuk dan warna 😁.
Ilustrasi membaca buku bergambar
By: Www.ciptapublishing.id


Sources:
Curran, T.; Doyle, J. (2011). "Picture superiority doubly dissociates the ERP correlates of recollection and familiarity". Journal of Cognitive Neuroscience23 (5): 1247–1262. doi:10.1162/jocn.2010.21464PMID 20350169S2CID 6568038.

Dewan, P. 2015. Words Versus Pictures: Leveraging the Research on Visual Communication Pauline Dewan. The canadian journal of library and information practice and Research. 10(1). 2015.

https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-1404800/otak-lebih-suka-gambar-dan-warna

Rabu, 16 Februari 2022

Rekomendasi 10 Penerbit Buku Gratis yang Cocok buat Penulis Pemula

Halo teman-teman penulis, kali ini saya mau coba berbagi info beberapa penerbit buku yang mungkin bisa dicoba sebagai referensi kirim naskah.  Hal ini sangat penting sekali untuk memilih penerbit yang cocok dengan katagori naskah kamu. Karena tidak semua penerbit bisa menerima naskah begitu saja, biasanya akan ada beberapa kriteria tertentu yang harus dipenuhi oleh penulis. Beberapa penerbit yang mungkin bisa temen teman pilih untuk mengirimkan naskahnya antara lain sebagai berikut;

www.ciptapublishing.id

1.      Penerbit Elexmedia Komputindo.

PT Elex Media Komputindo adalah sebuah perusahaan penerbit di Indonesia yang mengkhususkan diri dalam penerbitan buku, komik, majalah, novel, dan media cetak lainnya. Didirikan pada tanggal 15 Januari 1985, Elex Media Komputindo merupakan salah satu anak perusahaan dari Kompas Gramedia Group.

Alamat: Gedung Kompas-Gramedia Lantai 2, Jl. Palmerah Barat No. 29 – 32, Gelora, Tanah Abang, RT.1/RW.2, Gelora, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibu kota Jakarta 10270.

Sosmed Penerbit Elexmedia Komputindo:

• Facebook: elexmedia

• Twitter: @elexmedia

• Instagram: elexmedia

Elexmedia secara khusus menebitkan buku dan percetakan Islam melalui Penerbit Quanta.

Instagram: quantabooks.

 

2.      Penerbit Mizan

Mizan adalah salah satu penerbit ternama yang ada di Indonesia. Mizan menjadi penerbit mayor yang cukup ternama dengan ribuan buku yang suda ia terbitkan. Banyak sekali buku terbitan Mizan yang berhasil menjadi perhatikan penulis di Indonesia.

Nama   Mizan Publishing

Alamat Jln. Cinambo 135. Cisaranten Wetan, Bandung 40294

Website           Mizanpublishing.com

Twitter             @PenerbitMizan

 

3.      Penerbit Gramedia Pustaka Utama (GPU).

Di atas kertas, penerbit Gramedia lahir pada tanggal 12 Maret 1970 ketika nama Gramedia dikukuhkan dengan akta notaris sebagai sebuah PT yang bergerak di bidang percetakan dan penerbitan. Usaha penerbitan ini dirintis oleh P.K. Ojong dan Jakob Oetama yang sudah lebih dulu mendirikan toko buku pada tahun 1969.

Gramedia Pustaka Utama (GPU) adalah anak perusahaan dari Kelompok Kompas Gramedia yang bergerak di bidang penerbitan buku fiksi dan nonfiksi. Sejak didirikan 25 Maret 1974, Gramedia Pustaka Utama telah memiliki fokus terbitan di 12 bidang: Fiksi Dewasa, Fiksi Remaja, Fiksi Anak, Sastra-Literatur, Bisnis Ekonomi, Social Science, Pengembangan Diri, Kamus & Referensi, Boga, serta Busana & Kecantikan.

Alamat: Gedung Kompas Gramedia Blok 1 lt. 5 Jl. Palmerah Barat No. 29 – 37 Jakarta 10270 – Indonesia Telp (021)53650110/11 ext. 3511/3512 Fax (021) 5360315

 

Sosial Media Penerbit Gramedia Pustaka Utama:

• Facebook: GramediaPublisher

• Twitter: bukugpu

• Instagram: bukugpu

• Wattpad: Gramedia

• Email Fiksi: fiksi@gramediapublisher.com

• Email Nonfiksi: nonfiksi@gramediapublisher.com

 

4.      Penerbit Erlangga.

Sesuai taglinenya (Kami Melayani Ilmu Pengetahuan) Penerbit Erlangga adalah perusahaan penerbit di Indonesia yang didirikan pada 30 April 1952. Erlangga Group pada mulanya hanya menerbitkan buku-buku pelajaran saja. Namun kini, di usia yang lebih dari setengah abad, Erlangga telah menduduki posisi mapan di ranah penerbitan Indonesia.

Alamat: Jl. H. Baping Raya No. 100 Ciracas Jakarta Timur 13740

Telp: (021) 871 7006

Fax: (021) 877 94609

Sosmed Penerbit Erlangga

• Facebook: erlangga.penerbit

• Twitter: BukuErlangga

• Youtube: pterlangga

• E-mail: webmaster@erlangga.co.id

Website: http://www.erlangga.co.id/

 

5.      Penerbit DIVA Press

Diva Press merupakan salah satu penerbit buku diindonesia yang terkenal dengan seringnya mengadakan perlombaan menulis. Penerbit ini juga menjual buku secara ofline dan online hampir diseluruh indonesia, terutama saat pameran pameran buku.

 

Bagi para penulis era 2000’an pasti sudah sangat akrab dengan penerbit ini.

Diva Press juga kerap kali mengadakan pelatihan menulis di berbagai instansi pendidikan dan berbagai instansi lainnya. Ribuan buku sudah diterbitkan di Diva Press. Jika kamu ingin terbitkan buku di Diva Press, silahkan kirimkan naskah buku kamu ke alamat berikut:

Alamat           Sampangan Gg. Perkutut No.325-B Jl. Wonosari, Baturetno, Banguntapan Yogyakarta, 55197

Website          Divapress-online.com

Twitter           @Divapress01

 

6.      Penerbit Tiga Serangkai

Penerbit Tiga Serangkai adalah penerbit buku yang menerbitkan buku sekolah dan buku umum dan didistribusikan oleh jaringan toko buku modern dan tradisional. Saya cek laman websitenta, penerbit ini memang lebih fokus ke buku buku sekolah. Cuman ya tidak ada salahnya temen temen kontak penerbit ini untuk kirim naskah, siapa tahu juga bisa diterima.

Teman teman bisa kirim naskah ke penerbit ini, melalui kontak berikut;

Alamat: Jalan Dr. Supomo No. 23 Solo Kode 57141 Surakarta Jawa Tengah Indonesia

Telp: (0271) 714 344 – (0271) 713 607

Sosmed Penerbit Tiga Serangkai:

• Facebook: Tiga Serangkai

• Twitter: @tiga_serangkai

• Instagram: Tiga Serangkai

• Pinterest: Tigaserangkaipm

• Youtube: Tiga Serangkai

Website: http://www.tigaserangkai.com/

 

7.      Penerbit Bentang Pustaka

Nama Bentang Pustaka tidak lagi asing bagi penulis Indonesia. Ribuan buku sudah diterbitkan di Bentang Pustaka. Bentang Pustaka dapat menjadi salah satu pilihan terbaik untuk menerbitkan buku non fiksi. Kamu bisa terbitkan novel percintaan dan beragam jenis novel lainnya.

Alamat: Jl. Palagan Tentara Pelajar, No.101, Jongkang RT 004 RW 035, Sariharjo, Ngaglik, Sleman, DIY, 55281.

Telp: (0274) 889248

E-mail: redaksi@bentangpustaka.com

Facebook: PenerbitBentangPustaka

Website: http://bentangpustaka.com/

 

8.      Penerbit Gramedia Widiasarana Indonesia (Grasindo).

Grasindo juga merupakan salah satu bagian dari Kompas Gramedia grup. Namun Grasindo lebih banyak menerbitkan buku-buku pelajaran. Walau demikian, Grasindo juga menerima penerbitan buku-buku lainnya seperti novel K-fiction, Novel komedi, Islami, wattpad dan lainnya.

 

Alamat Kantor Pusat: Gd. Kompas Gramedia Unit I, Lt. 3. Jalan Palmerah Barat 33-37, Jakarta 10270 – Indonesia

Telepon (021) 536 50110 – 536 50111, ext: 3301, 3303, 3304,3305

Fax (021) 536 98098

E-mail: red.grasindo@gramediapublishers.com

Sosmed Penerbit Grasindo

• Facebook: grasindopublisher

• Twitter: @grasindo_id

• Instagram: grasindo_id

Website: http://www.grasindo.id/

 

9.      Penerbit Noura Book

Noura Books merupakan salah satu daftar penerbit buku mayor yang juga masih merupakan bagian dari Mizan Grup. Sudah banyak buku beken yang lahir dan terbit dari Noura Books. Teman teman yang mau mengirimkan naskahnya dipenerbit ini, bisa coba hubungi kontak berikut;

Nama  Redaksi Noura Publishing

Alamat           Jl. Jagakarsa Raya no. 40 Rt 07/04

Jagakarsa, Jakarta Selatan, 12620

Telp. 021-7888 0556

Website          Nourabooks.co.id

Twitter           @Nourapublising

 

10.  Cipta Publishing

Cipta Publishing adalah penerbit Minor yang melayani penerbitan buku POD, karena masih tergolong penerbit kecil, sehingga penerbit ini tidak terlalu ketat untuk penerimaan naskah. So, teman teman penulis penulis pemula yang ingin menerbitkan bukunya, bisa coba langsung hubungi kontaknya;

Website: www.ciptapublishing.id

Instagram: www.instagram.com/ciptapublishing

Facebook: https://m.facebook.com/ciptapublishing/

Email: contact@ciptapublishing.id

 

Buat teman teman yang punya naskah, tapi susah mencara penerbit bisa dicoba ke salah satu penerbit diatas, tetap semangat dan jengan berhenti berkarya ya.

 

*disclaimer

Konten diatas adalah pendapat pribadi penulis